1. Pasar
Macam-Macam Pasar
Pada dasarnya, macam-macam pasar dapat digolongkan menjadi 4 bagian,
yaitu:
A.
Pasar Barang Konsumen
Sebelum kita membahas pasar barang konsumen sebaiknya kita
bedakan terlebih dahulu barang konsumen, dilihat dari kebiasaan membeli (yang
dimilki konsumen):
1.
Barang Convinience
Barang murah dan pemakaiannya mudah dan praktis serta
menjadi kebutuhan mutlak yang harus dipenuhinya.
2.
Barang Shopping
Barang yang dibutuhkan tetapi tidak selalu tersedia di
semua tempat sehingga harus mencari lebih dahulu dan sebelum mengambil
keputusan untuk membeli akan dipikirkan dan dipertimbangkan masak-masak.
Misalnya: pakaian, peralatan dapur, dan sebagainya.
3.
Barang Spesial
Barang yang unik dan mempunyai ciri khas serta tempat
penjualan tertentu juga, sehingga untuk mencapai tempatnya perlu mengorbankan
waktu dan uang yang cukup banyak. Misalnya: mobil dan barang antik.
Pembeli pada pasar barang konsumen
adalah individu-individu baik perseorangan maupun berkelompok, sehingga dengan
melihat pembelinya juga harus mengetahui peranan pembeli di rumahnya di mana
peranan tersebut bisa saja sebagai.
1 . Initiator :
pemberi saran untuk melakukan pembelian.
2 . Influencer :
orang yang memengaruhi dalam mengambil keputusan.
3 . Decider :
orang yang memutuskan pembelian.
4 . Purchaser :
orang yang bertugas melakukan pembelian.
5 . User :
orang yang memakai produk yang dibeli.
Kerumitan dalam pembelian barang
konsumen bergantung pada situasi yang dihadapi pembeli, bisa juga situasi
tersebut bersifat tidak rumit sehingga pembeli tidak perlu mempertimbangkan masak-masak
dalam memutuskan pembelian. Bisa juga situasi yang dihadapi bersifat agak rumit
di mana pembeli biasanya belum mengenal barang yang akan dibeli sehingga
memerlukan informasi tambahan yang banyak agar dalam mengambil keputusan cepat.
Dan situasi terakhir yang mungkin dihadapi pembeli adalah situasi yang rumit
dimana pembeli benar-benar akan membeli barang yang betul-betul baru sedangkan
pasar menyediakan berbagai macam bentuk merek maupun harganya.
B.
Pasar Penjual
Suatu pasar yang terdiri atas individu-indivisu dan
organisasi yang membeli barang-barang dengan maksud untuk dijual kembali supaya
bisa menghasilkan laba (tambahan pendapatan). Contoh: pasar pedagang besar di
mana para pembeli membeli barang untuk dijual secara eceran.
C.
Pasar Pemerintah
Pasar pemerintah adalah pasar di mana terdapat
lembaga-lembaga pemerintah seperti departemen, kantor dinas, instansi, dan
sebagainya.
D.
Pasar Barang Industri
Pasar barang industri adalah individu
atau lembaga-lembaga maupun organisasi yang membeli barang di pasar untuk
diproses lahi menjadi barang jadi kemudian dijual lagi. Pembeli barang industri
biasanya adalah pembeli yang rasional di mana peranan harga maupun kegunaannya
sangat memegang peranan peranan penting dan biasanya barang yang dijual sifat
permintaan pasarnya elastis terhadap harga, sehingga kalau terjadi perubahan
harga sedikit saja akan mengakibatkan perubahan volume pembelian yang besar.
Pembelian dalam
pasar barang industri biasanya selalu dalam jumlah partai besar atau kalau
tidak demikian juga pembelian tersebut merupakan pembelian peralatan-peralatan
yang menunjang keberhasilan proses produksi. Oleh karena itu pada pasar barang
konsumen, di pasar barang industri juga perlu mengetahui siap yang mengambil
keputusan dalam pembelian di mana keputusan pembelian di pasar barnag industri
bergantung pada:
-
Rutin tidaknya frekuensi pembelian bahan baku.
-
Mendesak atau tidaknya kebutuhan.
-
Manfaat bagi proses produksi.
-
Dana yang diperlukan untuk membeli.
Kalau dalam pasar barang konsumen kita mengenal situasi
yang dihadapi pembeli akan memengaruhi keputusan membeli, demikian juga pada
pasar barang industri juga mengenal situasi yang dihadapi pembeli, yaitu
pembelian baru, pembelian ulang, maupun pembelian yang berulang-ulang atau
rutin.
2. Penelitian Pasar
A.
Pengertian dan Kegunaan Pasar
Penelitian pasar adalah kegiatan yang berupa pengumpulan
dan penganalisaan data atau fakta-fakta yang berhubungan dengan usaha penjualan
barang dan jasa. Jadi, pada penelitian pasar mempuyai dua kegiatan, yaitu:
1.
Pengumpulan data, dan
2.
Penganalisaan data.
Penelitian
pasar mempunyai peranan yang sangat penting karena menjadi dasar dalam
mengambil keputusan di masa yang akan datang. Mengapa demikian? Karena
penelitian pasar merupakan kegiatan yang paling efektif dalam memberikan dan
mencari informasi yang dibutuhkan sehingga dengan bekal informasi yang lengkap
tentang pasar yang bersangkutan akan dapat menguasainya.
Mengapa
penelitian pasar harus dilakukan suatu perusahaan? Ada beberapa tujuan
pelaksanaan penelitian pasar diantaranya:
1)
Kedudukan para pesaing, hal ini sangat penting
karena berkaitan erat dengan strategi atau kebijakan yang akan diambil untuk
mengatasinya.
2)
Kedudukan perusahaan dalam menguasai market share (bagian pasar yang
dikuasai), karena semakin besar market
share yang dimiliki perusahan maka semakin besar pengaruh kebijakan yang
diambil perusahaan terhadap pesaing.
3)
Untuk mengetahui kebiasaan, perilaku, dan daya
beli masyarakat sehingga perusahaan dapat memakai jasa promosi yang mengena dan
menarik konsumen.
4)
Perusahaan ingin mengetahui potensi pasar dalam
menyerap barang-barang yang dijual, dan lain-lain.
B.
Tahap-Tahapan Dalam Penelitian Pasar
Langkah-langkah penelitian pasa dikelompokkan menjadi 3
kelompok, yaitu:
1.
Tahap Persiapan Penelitian
Yaitu tahap di mana perusahaan menentukan permasalahan yang
dihadapi, sasaran penelitian, memilih, dan menetapkan metode penelitian yang
akan dipakai.
2.
Tahap Pelaksanaan Penelitian
Yaitu tahap untuk meneliti secara langsung dalam mencari
data sekunder (yang sudah ada karena peneliti lain sudah melakukan) maupun data
primer (data yang diperoleh dengan terjun langsung ke lapangan untuk mendapat
data mentah dari sasaran yang diteliti).
3.
Tahap Penyelesaian Data
Yaitu tahap di mana seluruh masukan data di analisa baik
secara kualitatif (tanpa bantuan perhitungan matematis) maupun secara
kuantitatif untuk kemudian diambil kesimpulan tentang objek penelitian yang
dilakukan.
sumber:
Daryanto. 2011. Sari Kuliah: MANAJEMEN PEMASARAN. Bandung: Sarana Tutorial Nurani Sejahtera.